budaya seikerei yang dibawa oleh jepang ke indonesia berupa

budayaJepang di Indonesia adalah Japan Cultural Weeks (JCW). JCW merupakan program rutin tahunan yang menyediakan beragam kegiatan terkait dengan promosi kebudayaan Jepang. Di tahun 2021 sendiri, JCW diadakan secara daring untuk pertama kalinya diberbagai platform media sosial Japan Foundation Jakarta yang dapat diakses oleh semua orang VIVA- Peristiwa Rengasdengklok merupakan sebuah peristiwa bersejarah di balik kemerdekaan Indonesia yang dimana pada saat itu Soekarno dan Hatta diculik oleh sekelompok golongan muda agar dua tokoh bangsa tersebut segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Sekelompok golongan muda yang menculik Soekarno dan Hatta tersebut diantaranya adalah Soekarni, Wikana, Sayuti Melik dan Chaerul Saleh. Munculnyaperlawanan rakyat berawal dari paksaan Jepang untuk melakukan seikeirei, yaitu upacara penghormatan kepada kaisar Jepang yang dianggap dewa dengan cara membungkukkan badan kearah timur laut (Tokyo). Cara ini dianggap oleh K.H Zainal Mustafa sebagai tindakan menyekutukan Tuhan yang secara tegas dilarang oleh agama Islam. PadaMaret 1942, Belanda menyerah. Berakhirlah masa kekuasan Belanda yang panjang di Indonesia dan diganti kekuasaan yang jauh lebih keras dan lebih eksploitatif. Selama 3,5 tahun di bawah pendudukan Jepang ekonomi Indonesia beroperasi dengan modus darurat perang. Baca juga: Akibat Pendudukan Jepang di Bidang Ekonomi Pembahasan Sebagai negara fasis, Jepang mendidik warga negaranya dengan keras dan displin tinggi. Jepang sangat menghormati kaisarnya, yang mereka yakini sebagai keturunan dewa matahari. Itulah latar belakang kebiasaan mereka memberi hormat ke arah matahari terbit dengan cara membungkukkan punggung dalam-dalam, yang disebut dengan Seikerei Est Ce Que Je Vais Rencontrer L Amour.

budaya seikerei yang dibawa oleh jepang ke indonesia berupa